Gus Dur yang berada di Bandara menghampiri kerumunan dan bertanya : "Loh kenapa kalian berkerumun di sini?"
"Mereka terlihat sangat fasih berdoa Gus, apalagi pakai surban, mereka itu pasti kiai," jawab para jamaah.
Mendegar jawaban itu Gus Dur pun tertawa. Lantaran cekcok kuli Yaman pakai bahasa Arab itu dianggap sedang melantunkan doa.
(Arief Setyadi )