BANTEN - Bacapres Partai Perindo Ganjar Pranowo dikenal sebagai penganut ajaran islam Ahlussunnah Wal Jamaah yang taat. Hal ini yang membuat para ulama di Kabupaten Lebak, Banten mendukungnya menjadi presiden 2024-2029.
"Kalau latar belakangnya dia (Ganjar Pranowo) kita sudah tahu semua. Dia dari Aswaja, Ahlussunnah Wal Jamaah dan dari faktor-faktor alim ulama juga. Baik itu dari keturunan istrinya dan sebagainya," kata Kiai Radi Johari saat Halaqoh Kebangsaan Ulama Merah Putih di Pondok Pesantren Al Ikhlas Kecamatan Muncang Kabupaten Lebak, Banten.
Sementara itu, istri Ganjar yakni Siti Atikoh diketahui terlahir di keluarga pengurus pondok pesantren dan keturunan langsung dari kiai besar, KH Hisyam Abdul Karim.
Selain faktor latar belakangnya itu, para ulama yang hadir pada pertemuan itu juga sepakat mendukung Ganjar menjadi Presiden berdasarkan keberhasilan Ganjar menjabat Gubernur Jawa Tengah.
"Siap mendukung (Ganjar menjadi Presiden 2024). Prestasinya sudah kelihatan. Untuk jadi seorang presiden alangkah baiknya kita lihat hasil prestasinya di Jawa Tengah kemarin," terangnya.
Pada Halaqoh Kebangsaan kali ini, para sukarelawan Ganjar dari kalangan kiai yang tergabung dalam kelompok Ulama Merah Putih juga menyebutkan sejumlah program Ganjar yang berpihak kepada pengembangan pondok pesantren.
Salah satunya pemberian insentif bagi guru mengaji hingga pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di pondok pesantren Jawa Tengah. Dia pun berharap program Ganjar tersebut dilanjutkan di tingkat nasional.
"Kami sangat mendukung karena kita lihat program dari Pak Ganjar Pranowo itu khususnya di Jawa Tengah sudah berjalan untuk (meningkatkan) kesejahteraan para kiai semoga terealisasi untuk negara tercinta kita, Indonesia," ujarnya.
Kegiatan kali ini dihadiri 15 tokoh kiai pengurus pondok pesantren yakni KH Radi Johari (PP Al Ikhlas), Kiai Jupri (PP Nurul Falah), Kiai Mukhtar Utang (PP Al Amal), Kiai Otoy Wijaya (PP Riyadhul Mubtadiie) dan Kiai Sangsang (PP Darul Huda).
Hadir pula Kiai Adul Abdul (PP Attaufiq), Kiai Joharuddin (PP Al Amin), Kiai Bambang CH (PP Al Hijaiyyah), Kiai Johani Bach (PP Sudurul Irsyad), Kiai Masrap (PP Assyifa), Kiai Juherman (PP Darul Ibtidaa), Kiai Rahmat (PP Al Wustha), Kiai Armad (PP Hadiliyyah), Kiai Warsa (PP Al Huseini) dan Kiai Tangal Ahmad (PP Al Fariq).
(Fahmi Firdaus )