JAYAPURA – Prajurit TNI dari Tim Nanggala, yang berada di bawah Satgas Damai Cartenz Polri, berhasil menembak 5 Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang selama ini sering kali membuat onar dan kerusuhan di wilayah Serambakon Kabupaten Pegunungan Bintang (Pegubin) Provinsi Papua Pegunungan.
Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III Kol CZI IGN Suriastawa mengatakan, saat ini baru tiga dari lima jenazah kelompok kriminal bersenjata (KKB) Kodap XXV Bintang Timur Pegunungan Bintang yang teridentifikasi.
"Memang benar dari laporan yang diperoleh baru tiga jenazah yang teridentifikasi di RSUD Oksibil, ibu kota Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan," kata Kol CZI IGN Suriastawa, dikutip Selasa (3/10/2023).
Dia melanjutkan, jenazah yang sudah teridentifikasi adalah Jen Aloka Taplo alias Dodi, Anton Kalakmabin dan Andarias Mimin.
Dari tiga orang KKB yang sudah terindentifikasi, satu orang masuk daftar KKB yang dicari aparat keamanan, yaitu Jen Aloka Taplo alias Dodi yang sebelum tergabung dalam KKB Kodap XXV Bintang Timur pimpinan Ananias Mimin merupakan anggota Kodap XV Ngalum Kupel pimpinan Lamek Alepki Taplo.
“Jen Aloka Taplo terlibat dalam aksi penembakan, pembakaran fasilitas umum dan pembunuhan suster di Distrik Kiwirok bulan September 2021,”ujarnya.
“Serta terlibat pembunuhan tukang ojek di Kampung Mangabib, Distrik Oksebang tanggal 6 Desember 2022, serta penembakan dan pembakaran fasilitas umum di Distrik Oksibil bulan Januari lalu, "sambungnya.
Tim Nanggala yang berkekuatan 18 orang tersebut merupakan gabungan dari Nanggala 2 dengan 9 Personel dan Nanggala 8 dengan 9 Personel.