CHICAGO - Hampir 1.000 burung mati setelah terbang dan menabrak gedung di Chicago, Amerika Serikat (AS) pada satu hari pada minggu lalu. Angka ini menjadi jumlah kematian yang mengerikan jauh melebihi musim migrasi sebelumnya.
Para ahli percaya bahwa migrasi besar-besaran yang tidak biasa, cuaca buruk, dan kurangnya fitur ramah burung pada bangunan adalah penyebab kematian tersebut.
Sekitar 960 burung ditemukan dari McCormick Place Lakeside Center.
Para aktivis telah menyerukan gedung-gedung untuk mematikan lampu terang, yang dapat membingungkan burung.
Burung-burung tersebut dikumpulkan oleh para ilmuwan dan sukarelawan di Field Museum terdekat, yang memantau McCormick Place, pusat konvensi terbesar di Amerika Utara, untuk mencari burung yang mati atau terluka.
Salah satu ahli ekologi konservasi museum, Douglas Stotz, mengatakan kepada National Public Radio bahwa "dalam satu malam kita mengalami kematian yang setara dengan satu tahun".
Stotz menambahkan bahwa antara 1.000 dan 2.000 burung mati setelah menyerang McCormick Place setiap tahunnya.
Annette Prince, Direktur Chicago Bird Collision Monitors. mengatakan kepada stasiun radio lokal WGN bahwa kelompok tersebut menemukan 700 hingga 800 burung dalam satu mil persegi yang mereka pantau.
Prince menggambarkan jumlah burung yang mati sebagai "kejadian yang sangat tidak biasa dan tragis".
Dalam pernyataan yang diposting ke Instagram, McCormick Place mengakui bahwa sejumlah besar burung migran mati karena kondisi cuaca yang tidak biasa dan kebingungan burung yang disebabkan oleh cahaya.
Penerangan di McCormick Place biasanya dimatikan pada malam hari, namun tetap menyala untuk acara di properti.
“Kesejahteraan burung-burung yang bermigrasi sangat penting bagi kami, dan kami sangat sedih atas kejadian tersebut,” tambah pernyataan itu.
Sebelumnya, jumlah unggas mati harian tertinggi yang ditemukan di pusat tersebut adalah antara 200 dan 300 unggas.
Para ahli percaya bahwa sejumlah besar burung terbang di dalam dan sekitar Chicago dan wilayah lain di Cook County, memanfaatkan suhu rendah dan angin yang mendukung.
Birdcast, sebuah proyek pelacakan yang dilakukan oleh tiga universitas AS, memperkirakan hampir 1,5 juta burung sedang terbang di atas Cook County pada malam tanggal 5 Oktober, ketika kematian di McCormick Place terjadi.
Sekitar waktu yang sama, badai melanda kota, memaksa banyak burung turun ke tanah, di mana mereka menghadapi bahaya yang semakin besar dari lampu dan jendela.
Sebuah studi pada 2019 dari Lab Ornitologi Universitas Cornell memperkirakan bahwa sekitar 600 juta burung mati akibat tabrakan bangunan di AS setiap tahunnya. Chicago, Houston, dan Dallas tercatat sebagai kota paling berbahaya.
(Susi Susanti)