JAKARTA - Caleg DPR RI Dapil Jakarta I dari Partai Perindo, KH Yusuf Mansur alias Jam'an Nurchotib Mansur mendoakan anak warga di Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur agar menempuh jenjang pendidikan tinggi.
Hal itu disampaikan saat menghadiri acara Bazar Murah minyak goreng yang digagas Caleg DPRD Provinsi DKI Dapil Jakarta 6 (Pasar Rebo, Ciracas, Cipayung dan Makasar) Wahyu Nur Iman pada Kamis (28/12/2023) siang.
"Anak insyaallah sekolahnya pada tinggi senang dah," kata Ustaz Yusuf Mansur sembari membagikan minyak tebus murah Rp5 ribu.
"Aamiin," timpal emak-emak yang mengantre.
Ustaz Yusuf Mansur yang maju dari Partai Perindo dikenal modern peduli rakyat kecil dengan nomor urut 16 itu pun mendoakan warga yang menerima minyak dari bazar murah itu menjadi juragan minyak kelak.
"Sekarang nerima minyak, besok insyaallah juragan minyak," ucapnya.
"Aamiin," jawab serempak emak-emak.
Sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo menegaskan komitmen bakal menindak kader maupun caleg yang melenggang ke kursi dewan baik di Senayan maupun di daerah yang tidak peduli dengan kesejahteraan rakyat. Diketahui Partai Perindo yang dikenal modern peduli rakyat kecil itu terus memperjuangkan kesejahteraan rakyat.
"Jadi saya bisa pastikan semua wakil rakyat dari Partai Perindo pasti fokus berjuang kesejahteraan rakyat tidak untuk membangun dirinya sendiri. Kalau sampai ada wakil rakyat dari Partai Perindo baik di DKI maupun di Senayan yang membangun dirinya sendiri tidak peduli dengan kesejahteraan masyarakat saya akan tindak jadi komitmen," kata Hary Tanoesoedibjo saat menyapa warga Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat pada Rabu (27/12/2023).
Hary Tanoesoedibjo menegaskan juga bahwa Partai Perindo yang mengusung Capres-Cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD itu hadir untuk melayani. Ia mengungkap bahwa Indonesia akan menjadi negara maju dan unggul sesuai visi misi Ganjar-Mahfud itu jika tidak ada lagi orang miskin.
"Saya sebagai Ketum Perindo untuk menegaskan kami hadir untuk melayani Indonesia maju kalau nanti sudah tidak ada orang miskin, betul?" ucapnya.
"Betul," jawab warta serempak.
(Awaludin)