Terkait penyebab keracunan, Leli Yuliani mengaku belum bisa menjelaskan lebih jauh, karena saat ini sampel makanan yang telah diambil akan dikirimkan ke salah satu laboratorium di Bandung untuk diperiksa.
"Berdasarkan informasi sementara, diketahui adalah kesamaan makanan yang disantap para korban. Makanannya disiapkan melalui catering. Namun belum bisa dipastikan karena hasil pemeriksaan lab belum keluar," ucapnya.
Tak menutup kemungkinan, para siswa yang menjadi korban juga mengonsumsi makanan jajanan di sekitar sekolah. “Bisa saja mereka membeli dan memakan jajanan yang sama sebelum makan katering itu. Jadi semuanya masih dalam pemeriksaan tim di lapangan,” kata Kadinkes Garut.
(Awaludin)