Kisah Akhir Hayat Soe Hok Gie yang Meninggal di Gunung Semeru

Rina Anggraeni, Jurnalis
Selasa 19 Maret 2024 08:22 WIB
Ilustrasi kisah Soe Hok Gie (Foto: Istimewa)
Share :

November 1964, Mapala Fakultas Sastra VI terbentuk, dan Soe menjadi bagian di dalamnya. Dinihari 30 September 1965, Soe dan teman-teman Mapala-nya meninggalkan Jakarta menuju Jawa Tengah untuk hiking ke Merapi, ketika Gerakan 30 September terjadi.

Mahasiswa Fakultas Sastra Universitas Indonesia itu menghembuskan nafas terakhirnya di Gunung Semeru setelah keracunan gas gunung tertinggi di Pulau Jawa tersebut. Ia meninggal bersama rekannya Idhan Lubis.

Soe Hok Gie dalam catatan harian yang kemudian dibukukan memang bercita-cita menaklukkan puncak Semeru atau Mahameru. Ketika cita-citanya itu tercapai, ia justru meregang nyawa.

Gie sendiri banyak dikenang sebagai aktivis yang mengkritik lewat tulisan serta gerakan. Karya-karya tulisan Gie banyak yang dibukukan dan masih menjadi panduan bagi aktivis saat ini.

(Rina Anggraeni)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya