Mengenang Orasi Berapi-api Soekarno sebagai Titik Awal Lahirnya Pancasila

Ricko Setya Bayu Pradana Junior, Jurnalis
Sabtu 01 Juni 2024 06:14 WIB
Soekarno
Share :

Dalam sidang resmi BPUPKI yang pertama, sejumlah tokoh menyampaikan pidatonya terkait perumusan asas dasar negara. Para tokoh itu antara lain M. Yamin, Soepomo, dan Soekarno. Pada 1 Juni 1945, Soekarno mengemukakan Pancasila sebagai dasar negara dalam pidato spontannya yang selanjutnya dikenal dengan judul "Lahirnya Pancasila". Ir. Soekarno merumuskan dasar negara sebagai berikut:

1. Kebangsaan Indonesia

2. Internasionalisme atau perikemanusiaan

3. Mufakat atau demokrasi

4. Kesejahteraan sosial

5. Ketuhanan yang Maha Esa

Selanjutnya, BPUPKI membentuk Panitia Sembilan untuk merumuskan lebih rinci dasar negara yang nantinya tercantum dalam Undang-Undang Dasar 1945, Panitia Sembilan tersebut beranggotakan yang terditi dari:

1. Ir. Soekarno

2. Drs. Mohammad Hatta

3. Mr. A. A. Maramis

4. Mr. Muhammad Yamin

5. Ahmad Subardjo

6. Abikoesno Tjokrosoejoso

7. Abdul Kahar Muzakkar

8. H. Agus Salim

9. K.H Abdul Wahid Hasyim

Pada tanggal 22 Juni 1945, tercapai kesepakatan atas rumusan dasar Negara. Rumusan ini dikenal sebagai Piagam Jakarta (Jakarta Charter) yang berisi:

1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan Syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab

3. Persatuan Indonesia

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Hingga pada tanggal 18 Agustus 1945, dalam sidang PPKI, poin pertama piagam Jakarta dibahas karena dinilai belum mewakili aspirasi seluruh umat beragama di Indonesia. Diskusi melibatkan beberapa tokoh Islam. Akhirnya, poin nomor 1 digantikan menjadi “Ketuhanan Yang Maha Esa”.

(Salman Mardira)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya