Terdapat 1.400 responden yang dipilih dengan metode multistage random sampling dari populasi jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024. Sebanyak 543.063 pemilih tersebar di seluruh kabupaten Kutai Kartanegara yang dikelompokkan lagi berdasarkan desa/kelurahan, lalu dipilih secara acak berdasarkan kluster pada 5 RT.
Selanjutnya dipilih acak 2 kepala keluarga yang memiliki hak pilih baik laki-laki atau perempuan untuk diwawancarai langsung dan melalui Video Whatsapp Call.
"Hasil survei memiliki margin of error +/- 2,62 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilaksanakan sejak 26 Agustus sampai dengan 4 September 2024," ujarnya.
Sementara itu, pengamat politik dan Intelejen dari Universitas Indonesia Muhammad Sutisna menilai, survei ini mengambarkan adanya kenginan masyarakat Kutai Kartanegara dalam memilih kepala daerah pada sosok yang berlatar belakang sama dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
(Qur'anul Hidayat)