Sempat Gagal, Joni Pemanjat Tiang Bendera Akhirnya Lolos Masuk TNI

JAKARTA - Impian sekaligus cita-cita Yohanes Gama Marschal Lau alias Joni, bocah pemanjat tiang bendera yang sempat viral akhirnya terwujud setelah dinyatakan lulus seleksi menjadi anggota TNI. Sebelumnya, ia ditolak karena tinggi badannya tak memenuhi syarat.

Menurut Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana Kolonel Inf Agung Udayana, Joni telah mengikuti rangkaian seleksi Bintara TNI Angkatan Darat. Joni dimasukkan ke dalam kategori seleksi keahlian khusus.

"Karena kesungguhan dan semangatnya mengikuti serangkaian ees, didukung bimbingan para pelatih dengan memanfaatkan waktu yang ada, akhirnya dia sampai di Tingkat Pusat dan dinyatakan lulus dalam penerimaan Bintara PK TNI AD Reguler kategori Keahlian Tahun 2024 di Bandung," ujar Kapendam dalam keterangannya.

Selanjutnya, Joni akan melanjutkan pendidikan di Rindam IX/Udayana sesuai dengan asal daerah pendaftaran. Ia akan bergabung dengan calon Bintara PK Reguler lainnya yang juga sudah dinyatakan lulus.

"Nanti, sesuai dengan jadwal pelaksanaan penerimaan calon Bintara TNI AD, Joni bersama 2018 orang rekan lainnya akan melakjsanakan Upacara Pembukaan Pendidikan Bintara PK TNI AD TA.2024 yang akan dilaksanakan pada 27 September 2024 di Rindam IX/Udayana selama lima bulan, dilanjutkan pendidikan kejuruan selama tiga bulan," katanya.