Pasutri di Bekasi Tewas Mengenaskan, Ini Dugaan Penyebabnya

Ade Suhardi, Jurnalis
Selasa 25 Februari 2025 17:48 WIB
Pasutri Ditemukan Tewas di Bekasi (foto: Okezone)
Share :

BEKASI - Pasangan suami istri (pasutri), inisial DS (24) dan YM (25) ditemukan tewas tergantung di kamar mandi, dan tergeletak di kasur dibungkus selimut di kontrakan Kabupaten Bekasi. Polisi menyebut, sebelum tewas keduanya sempat terlibat cekcok.

"Dari hasil pemeriksaan sementara para saksi keduanya sempat terjadi cekcok beberapa hari sebelum keduanya ditemukan tewas," ucap Kapolres Metro Bekasi, Kombespol Mustofa di Kabupaten Bekasi, Selasa (25/2/2025).

Mustofa mengatakan, pihaknya tengah mendalami motif kasus tewasnya DS dan YM, baik motif ekonomi atau lainnya. Namun, berdasarkan keterangan tetangga, keduanya merupakan pasangan suami istri resmi yang menikah sejak tahun 2021 belakangan ini kerap bertengkar.

"Komunikasi terakhir antara korban DS dengan YM itu terjadi pada malam minggu kemarin. Di chatnya terakhir si istri meminta uang kepada suami. Pokoknya tanggal 24 meminta uang. Pokoknya harus ada. Chat komunikasi terakhir antara DS dengan YM itu," ucapnya.

Sementara, Mustofa menyebut, saat ini polisi tengah mendalami bukti-bukti berupa chat dari tiga telepon selular milik keduanya. Hal itu, guna memastikan adanya motif ekonomi yang melatarbelakangi tewasnya pasutri tersebut.

"Memang kalau kita membaca, menganalisa sekilas tentang bunyi chat antara istri ke suaminya memang istrinya mendesak ke suaminya untuk meminta uang. Apakah itu penyebab terjadinya penganiayaan sehingga meninggal dunia kita masih dalami," tandasnya.

 

Mustofa juga memastikan dari hasil pemeriksaan luar kedua jasad itu, tidak ditemukan luka luar pada tubuh DS. Sedangkan pada suaminya YM terdapat luka dilengan dan pelipis kiri.

"Kita tidak mau menduga apakah mungkin setelah membunuh istrinya si suaminya gantung diri, kita belum bisa memastikan. Kita memaksimalkan dari olah TKP apakah penyebab kematian korban DS dan korban YM," jelasnya.

Dalam kasus ini, Mustofa menambahkan, sebanyak empat saksi dari pihak pemilik kontrakan, dua tetangga korban dan rekan kerja YM tengah dimintai keterangan.

"Sementara, kedua jasad korban juga telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati guna diotopsi untuk memastikan penyebab kematian pasangan suami istri tersebut," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Pasangan suami istri (pasutri) berinisial DS (24) dan YM (25) ditemukan tewas sudah membusuk didalam kontrakan Kampung Jati Warung Kobak, Pasir Gombong, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Selasa (25/2/2025) pagi. Jenazah suami ditemukan tergantung di kamar mandi, sementara istri tergeletak di kasur dibungkus selimut.
 

(Awaludin)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya