Sebagai perbaikan, Pertamina kata dia, telah membentuk crisis center yang bertugas mengintegrasikan informasi, mengoordinasikan lintas fungsi, serta memantau potensi risiko bisnis dan operasional.
Langkah itu diharapkan dapat meningkatkan transparansi dan efektivitas dalam menangani berbagai tantangan di masa depan. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk Komisi VI DPR RI, juga menjadi faktor penting dalam memastikan keberlanjutan Pertamina sebagai aset strategis bangsa.
Simon menegaskan bahwa penting untuk memisahkan proses hukum yang sedang berlangsung dari eksistensi Pertamina sebagai institusi vital yang menopang perekonomian nasional.
(Angkasa Yudhistira)