Peristiwa Dunia 26 Agustus: Letusan Dahsyat Krakatau hingga Perang Chechnya II

JAKARTA – Sejumlah peristiwa penting, bersejarah, dan berdampak besar bagi dunia terjadi pada 26 Agustus dari tahun ke tahun. Salah satunya adalah letusan dahsyat Gunung Krakatau pada 1883 yang menewaskan puluhan ribu orang.

Berikut catatan peristiwa dunia pada 26 Agustus yang dihimpun dari berbagai sumber:

1071

Pasukan Kerajaan Seljuk berhasil mengalahkan pasukan Kekaisaran Bizantium dalam Pertempuran Manzikert. Kemenangan itu membuat Seljuk menguasai Anatolia.

1278

Pasukan Kekaisaran Romawi Suci dan Kerajaan Hungaria mengalahkan pasukan Kerajaan Bohemia dalam Pertempuran Durnkrut dan Jedenspeigen (Austria Hilir saat ini). Kekalahan tersebut membuat Bohemia kehilangan sekitar 12.000 tentaranya.

1303

Kesultanan Delhi di bawah Alauddin Khilji merebut wilayah Chittorgarh dari Dinasti Mewar setelah pengepungan selama beberapa hari.

1346

Inggris untuk pertama kalinya menggunakan artileri dalam pertempuran modern, yaitu saat menghadapi Prancis dalam Pertempuran Crecy.

1768

James Cook memulai ekspedisi penjelajahan dunia pertamanya dari Inggris. Dua tahun kemudian, ia menjadi orang Eropa pertama yang berhasil mencapai Australia.

1883

Gunung Krakatau meletus dahsyat, menewaskan sekitar 36.000 orang. Letusan ini disebut sebagai salah satu peristiwa vulkanik paling menghancurkan dalam sejarah modern. Suaranya terdengar hingga 4.600 kilometer dari pusat letusan dan dapat didengar oleh 1/8 penduduk bumi kala itu.

1914

Pasukan Sekutu berhasil merebut wilayah Togoland di Afrika dari kekuasaan Jerman setelah pertempuran selama 17 hari.

1934

Wartawan Amerika Serikat, Dorothy Thompson, diusir dari Jerman karena kritik kerasnya terhadap Adolf Hitler. Ia menjadi salah satu jurnalis asing pertama yang mengalami pengusiran tersebut.

1940

Chad menjadi koloni Prancis pertama yang bergabung dengan Sekutu dalam Perang Dunia II di bawah pimpinan Gubernur Adolphe Sylvestre Felix Eboue.

1999

Rusia melancarkan invasi ke Republik Chechnya yang memicu Perang Chechnya II. Konflik ini berlangsung hampir satu dekade.

(Awaludin)