Keluarga Amien Rais Tunggu Kepastian Kasus Penembakan
BANDUNG - Keluarga percaya pihak Kepolisian bekerja sangat baik dalam mengungkap kasus penembakan mobil Amien Rais, beberapa waktu lalu.
Hal tersebut disampaikan putra Amien Rais, Habafi Rais, saat berkunjung ke Pendopo Kota Bandung, bersama rombongan Komisi I DPR RI, Kamis (13/11/2014).
“Keluarga masih menunggu kepastian. Kami percaya pada kerja pihak Kepolisian bahkan bukan hanya Polda, tapi yang saya tahu Densus 88 juga turun,” kata Hanafi kepada wartawan di Bandung.
Menurutnya, keluarga enggan mencampuri proses penyelidikan dengan menduga-duga motif penembakan mobil politisi PAN itu. Karena justru dikhawatirkan akan menambah bias penyelidikan yang dilakukan Polri.
Apalagi kata dia, teror kepada keluarganya bukan hanya terjadi sekali. Selain teror penembakan itu, keluarganya juga pernah mendapat teror orang tidak dikenal melalui pesan singkat (SMS) atau telepon.
“Supaya tidak bias, saya lebih menunggu hasilnya saja. Kami percaya profesionalisme Polri. Apalagi Bareskrim turun, anggota yang harusnya di pelosok juga diturunkan, tapi saya pikir mau tidak mau mesti ada titik terang dari kasus ini,” paparnya.
Disinggung kondisi keluarganya pasca insiden penembakan, menurut Hanafi keluarganya baik-baik saja. Hingga kini, keluarga masih menempati rumah lama dan belum memutuskan pindah tempat tinggal.
“Kami menjalani hidup seperti biasa, warung juga berjalan seperti biasa. Kita lebih waspada saja. Tapi belum bicarakan juga pemasangan CCTV,” ungkapnya.
Mobil Amien Rais ditempak orang tidak dikenal, sekira sepekan lalu. Pelaku yang masih menjadi misteri ini menembak mobil jenis Toyota Herier nopol AB 264 AR, menggunakan jenis senjata rakitan.
(Kemas Irawan Nurrachman)
