JAKARTA – Rumah Sakit Indonesia di Gaza telah resmi diserahkan dari masyarakat Indonesia ke masyarakat Palestina. Pembangunan rumah sakit yang menghabiskan biaya Rp126 miliar ini diiniasi oleh lembaga medis kemanusiaan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia.
Meski baru diserahkan secara simbolis, Sabtu (9/1/2016) namun secara operasional RS Indonesia sudah melayani warga Palestina sejak Desember 2015 lalu.
Juru bicara MER-C, Jose Rizal mengatakan pihaknya akan kembali membangun rumah sakit serupa di wilayah Tepi Barat Palestina. Pembangunan rumah sakit ini menurutnya sebagai dukungan bagi kemerdekaan Palestina.
“Kita akan mengkaji suatu hubungan jangka panjang yaitu politik MER-C untuk mendukung kemerdekaan Palestina. Kita juga berikutnya akan berusaha untuk mengembangkan lagi di daerah tepi barat. Ada center of health yang namanya juga RS Indonesia di Palestina,” kata Jose di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Sabtu malam.
Namun, Jose belum bisa memastikan kapan proyek kemanusiaan di Tepi Barat Palestina ini akan dimulai. Ia mengatakan akan terlebih dahulu meninjau lokasi sebelum memulai pembangunannya. “Saya akan datang dulu kesana,” tambahnya.