Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Adik Ipar Diperiksa KPK, Jokowi: Diproses Hukum Saja

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis-Kamis, 16 Februari 2017 |21:54 WIB
Adik Ipar Diperiksa KPK, Jokowi: Diproses Hukum Saja
Presiden Jokowi (Foto: Antara)
A
A
A

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempersilahkan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap Direktur Operasional PT Rakabu Sejahtera, Arif Budi Sulistyo, ‎yang merupakan adik iparnya.

Jokowi menegaskan, bahwa dirinya menghormati seluruh proses hukum yang ada di lembaga antirasuah. Pasalnya, saat ini KPK tengah mengusut kasus dugaan suap terkait penghapusan pajak PT Eka Prima Ekspor Indonesia.

‎"Ya diproses hukum saja, kita semua menghormati proses hukum yang ada di KPK. Dan saya yakin KPK bekerja profesional dalam proses semua kasus," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Kamis (16/2/2017).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan pihaknya tidak hanya mengeluarkan surat resmi kepada setiap lembaga negara untuk tidak percaya apabila adanya oknum-oknum yang mengaku kerabat atau keluarganya. Hal tersebut juga kerap disampaikannya dalam rapat terbatas (Ratas) bersama kabinet serta kepala lembaga negara.

"‎Saya tidak hanya mengeluarkan surat tapi sebelumnya mungkin lebih dari 5 kali. Sidang kabinet, pertemuan dengan Dirut-Dirut BUMN semua saya sampaikan. saya kira penjelasan yang sangat jelas," tegasnya.

Sementara, KPK menyatakan akan mengusut kasus dugaan suap penghapusan pajak PT. EK Prima Ekspor Indonesia. Termasuk nama Arif Budi Sulistyo yang merupakan adik ipar Jokowi.

Nama Arif muncul dalam fakta persidangan dari terdakwa Ramapanicker Rajamohanan Nair‎ selaku ‎Bos ‎PT EK Prima Ekspor Indonesia. "KPK bekerja membutuhkan waktu, sehingga untuk pengembangan perkara masih perlu dilakukan," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah di kantornya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement