JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bergaya kasual dengan stelan kaus merah maron lengan panjang dan sepatu kets saat ke Stasiun Sudirman Baru meresmikan kereta Bandara Soekarno-Hatta. Apa alasannya tidak mengenakan jas dan berdasi?
"Mosok ke stasiun pakai jas," kata Jokowi usai menjajal Kereta Bandara Soetta di Stasiun Sudirman Baru, Jakarta Pusat, Selasa (2/1/2018).
Gaya santai Jokowi memang menarik perhatian. Ia tampak berbeda dibanding pejabat lainnya termasuk para menteri yang hadir menemaninya saat peresmian kereta Bandara Soetta. Mereka rata-rata berpakaian lebih resmi.
Bahkan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang ikut mendampingi Jokowi menjajal kereta bandara mengenakan kemeja batik.
Presiden Jokowi saat naik ke kereta bandara Soetta (Fakhrizal/Okezone)
Serupa Jokowi yang bergaya kasual, para pasukan pengamanan presiden (paspampres) juga terlihat berpakaian santai mengenakan kaus polo, bukan pakaian safari atau berjas plus dasi.
Saat meresmikan kereta bandara, Jokowi mengatakan kalau proyek itu telah dikerjakan selama tiga tahun. Penyediaan moda transportasi berbasis rel ini dilakukan guna mengantisipasi kemacetan yang kerap melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
"Kereta ini merupakan salah satu dari penyediaan moda transportasi untuk mengatasi kemacetan," kata Jokowi di Terminal III Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Kepala Negara menargetkan, ke depan moda transportasi ini dapat terintegrasi dengan moda transportasi lainnya berupa bus way, MRT, LRT, hingga kereta cepat Jakarta-Bandung.
Peresmian ini ditandai dengan penekanan tombol sirine dan peninjauan langsung kereta Bandara Soekarno-Hatta dan penandatanganan prasasti di lokasi.
Usai meresmikan, Jokowi pun ikut menjajal kereta bandara.
(Salman Mardira)