KPU Gunakan 2 Ruangan untuk Rapat Pleno Rekapitulasi Pemilu Luar Negeri
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kembali melanjutkan rapat pleno terkait rekapitulasi pemilu luar negeri. Dimana sudah dilakukan sejak Sabtu 4 April 2019 lalu.
Dalam lanjutan rapat pleno kali ini digelar di dua ruangan yang berbeda. Keduanya diadakan di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat.
Rapat pleno rekapitulasi sedianya dimulai sejak pukul 10.00 WIB. Ruangan panel pertama dilakukan di lantai 2 ruang sidang utama KPU dan ruang panel kedua dilakukan di tenda lantai 1 KPU. Kedua panel ruangan itu, akan melakukan rekapitulasi untuk 3 negara.
Kemudian pada ruamgan panel 1 yang bertempat di ruang sidang utama, KPU hari ini akan melakukan rekapitulasi Kuwait, Taipe dan Adu Dhabi. Sedangkan ruang panel 2 di tenda halaman kantor, negara yang akan direkapitulasi adalah Panama, Osaka dan Dubai.
Ketua KPU Arief Budiman menyatakan, diberlakukannya dua ruangan untuk melakukan rapat rekapitulasi pemilu luar negeri guna menghemat waktu penghitungan.
"Supaya tidak menunggu terlalu lama, kita buka 6 negara. 3 negara direkap dipanel 1, dan 3 negara untuk digandakan dipanel 2 atau di lantai bawah," kata Arief saat membuka pleno di lokasi, Senin (6/5/2019).
Nantinya, sambung Arief, kedua panel ruangan ini akan dipimpin oleh komisioner KPU. Dimana nantinya komisioner akan dibagi menjadi dua kelompok.
"Panel 1 oleh komisioner KPU Hasyim asyari, Pramono Ubaid Tanthowi dan Viryan Aziz. Panel 2 akan ada Ilham Saputra, Wahyu Setiawan dan Evi Novida Ginting," jelas Arief.
Sekadar informasi, total terdapat 130 berkas rekap PPLN yang menunggu untuk dirampungkan. Sehingga alasan inilah yang digunakan KPU untuk menggunakan dua ruangan panel untuk melakukan rapat pleno rekapitulasi pemilu luar negeri.
(Awaludin)
