Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pacu Produksi Siap Ekspor Asal Sulawesi Tenggara

Fahmi Firdaus , Jurnalis-Kamis, 20 Juni 2019 |14:17 WIB
Pacu Produksi Siap Ekspor Asal Sulawesi Tenggara
Foto: dok Kementan
A
A
A

KENDARI - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Karantina Pertanian terus mendorong melakukan pengembangan produksi perkebunan siap ekspor untuk meningkatkan devisa negara. Salah satunya pengembangan komoditas ekspor asal Sulawesi Tenggara.

"Sedikitnya ada 7 komoditas perkebunan yang diunggulkan. Antara lain kakao, kopra, lada, kemiri kacang mede, cengkeh dan jagung. Semuanya harus menjadi andalan bagi pasokan kebutuhan dalam negeri dan juga devisa negara," kata Kepala Badan Karantina Pertanian Badan Karantina Ali Jamil saat penandatanganan nota kesepahaman pengembangan komoditas Sultra di Rumah Jabatan Gubernur di Kendari, Rabu (19/6).

Menurut Jamil, pemerintah daerah sudah seharusnya melakukan pengembangan terhadap potensi perkebunan yang ada. Langkah ini sesuai dan sejalan dengan apa yang sedang ditempuh Kementerian Pertanian.

"Ini sejalan dengan kebijakan Menteri Pertanian yang menerapkan jemput bola peluang dan potensi komoditas ekspor pertanian diseluruh daerah. Kita sangat kaya, yang diperlukan tinggal komitmen dan kerja keras bersama," katanya.

Ali menekankan, sedikitnya ada 6 poin yang harus dikerjakan bersama. Yang pertama, kata dia, semua pihak harus memberi perlindungan pada Sumber Daya Alam dan Plasma Nutfah (Sumber Daya Genetik) di Sulawesi Tenggara. Kedua adalah penyiapan benih antara Pemerintah Provinsi dengan Pusat.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement