KEFAMENANU - Sebanyak 126 warga di Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT) terserang demam berdarah dengue (DBD). Satu pasien yang masih balita meninggal dunia akibat terlambat penanganan.
Kepala Bidang Pemberantasan dan Pencegahan Menular (P2P) Dinas Kesehatan Timor Tengah Utara, Theofilus Bifel mengatakan, 126 warga terserang DBD tercatat sejak awal Januari 2020 hingga, Selasa (25/2/2020).
"Satu pasien yang meninggal itu karena terlambat penanganan, itu di Desa Maukabatan, wilayah Puskesmas Ponu," kata Theofilus Bifel.
Sebagai upaya penanganan dini, Dinkes bekerjasama dengan pihak terkait mulai melakukan pencegahan, penyuluhan dan juga Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di Ponu.
Theofilus menambahkan, para pasien DBD tersebut kini dirawat di Rumah Sakit Atambua yang terletak dekat perbatasan NTT-Timor Leste.
"Pasien yang kena DBD memilih dirawat di Rumah Sakit Atambua karena lebih dekat, jaraknya hanya 30 KM dibanding ke RSUD Kefa yang cukup jauh,” ujarnya.
(Salman Mardira)