Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Mendagri: Dalam Perang Lawan Corona, Semua Harus Kerja Sama

Wilda Fajriah , Jurnalis-Rabu, 08 April 2020 |13:50 WIB
Mendagri: Dalam Perang Lawan Corona, Semua Harus Kerja Sama
Foto: Dok. Kemendagri
A
A
A

JAKARTA - Menangani dan menanggulangi COVID-19, sudah seperti perang. Karena itu, dalam perang melawan musuh yang tidak nampak, seperti virus Corona atau COVID-19, semua pihak harus bekerja sama. Pusat, daerah dan swasta, harus bersinergis. Saling dukung, saling kuatkan.

"Ini semua kita harus bekerja sama antara pusat dan daerah ini harus sinergi. Karena ini adalah perang. Perang kita menghadapi COVID-19," kata Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dalam rapat via video conference yang dihadiri jajaran pejabat eselon 1 Kemendagri, Ketua KPK Komjen Pol. Firli Bahuri, Kepala LKPP Ronny Dwi Susanto, dan Kabareskrim Polri Komjen. Pol Listyo Sigit di Kantor Kemendagri, di Jakarta, Rabu (8/4/2020).

Rapat via video conference juga diikuti oleh Ketua BPK RI Agung Firman, Ketua BPKP Muhammad Yusuf Ateh dan jajaran kepala daerah, baik gubernur, bupati dan walikota maupun yang diwakili oleh sekretaris daerahnya masing-masing.

Menurut Tito, kini banyak negara sudah menggunakan istilah perang dalam menanggulangi COVID-19. India misalnya menggunakan istilah war on Covid. Begitu juga dengan Inggris. Negeri Ratu Elizabeth ini juga telah menggunakan istilah war. Pun, Amerika juga. Negara Paman Sam ini pun telah menggunakan istilah perang dalam melawan penyebaran COVID-19.

"Sudah banyak, war atau perang covid. Ini adalah perang pada sesuatu yang tidak bisa kita lihat, virus. Dan tidak mengenal apa targetnya, mau kaya mau miskin, pejabat mau bawahan, laki maupun perempuan, polisi, tentara, siapa pun juga dapat terserang. Dengan menggunakan paradigma perang inilah maka penguatan kesehatan menjadi penting," kata Tito.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement