Mengutip dari laman Wikipedia, May Day bagian dari rentetan perjuangan panjang kelas pekerja untuk meraih kendali ekonomi-politis hak-hak industrial.
Sejarah Hari Buruh Internasional berawal dari gerakan buruh di Amerika Serikat pada 1806. Kala itu pekerja Cordwainers mogok kerja agar tuntutanya jam kerja 19 jam hingga 20 jam dalam sehari dikurangi.

Demo buruh menolak RUU Ciptaker di depan Gedung DPR/MPR RI (Okezone.com/Fahreza)
Tuntutan itu kemudian jadi agenda bersama buruh di AS. Mereka juga menuntut uang lembur jika pekerjaannya melebihi jam kerja. Mereka bukan saja menuntut ke pemodal, tapi juga melobi pemerintah kota agar memperhatikan buruh.