George Floyd (46) meninggal setelah seorang polisi kulit putih, Derek Chauvin menginjaknya dengan lutut di Minneapolis selama 8 menit. Padahal Floyd mengerang ia tidak bisa bernapas.
Floyd meninggal tak lama setelah itu, dan Chauvin menghadapi tuntutan pembunuhan tingkat tiga dan pembunuhan tingkat dua.
Demonstrasi atas kematiannya dengan cepat menyebar ke seluruh AS dan sekitarnya. Banyak demonstrasi berubah menjadi kekerasan.
(Rachmat Fahzry)