Selain itu, Sahroni berharap sirkuit Mandalika bisa digunakan untuk ajang Formula 1. “Ini event internasional akan ditonton lebih dari 170 negara, dan mudah-mudahan ini punya efek ekonomi yang diprogramkan oleh pemerintah yaitu pemulihan ekonomi yang tahun depan Insyaallah mudah-mudahan semua terselenggara baik dari ada Motogp, Formula E. Mudah-mudahan Mandalika bisa digunakan oleh Formula 1,” sambungnya.
Ahmad Sahroni menegaskan, penentuan lokasi sirkuit Jakarta E-Prix 2022 (Formula E) tetap akan dilakukan oleh IMI sebagai perpanjangan tangan dari Federation Internationale de l'Automobile/FIA (Federasi Olahraga Mobil Dunia).
"Masalah track semoga sebelum Natal kita akan umumkan, tapi tunggu survei dari FIA Kalau FIA bilang go head kami panitia akan mengumumkan langsung untuk setelahnya baru kita akan menghadap pak presiden meminta lanjutan arahan karena ini branding negara, kami harus melaporkan ini kepada bapak presiden bukan melibatkan presiden terkait dengan penyelenggaraan. Penyelenggaraan semua totally kita yang akan mempertanggungjawabkan karena ini even internasional maka ini harus dilaporkan dan melaporkan kepada bapak presiden,” pungkasnya.
(Arief Setyadi )