JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut Ramadan 2 tahun lalu atau saat pandemi Covid-19 pertama kali muncul mengingatkan ketika zaman Rasulullah di Madinah. Ia menyebut Ramadan 1443 Hijriyah atau pada 2022 sebagai awalan baru.
"Alhamdulillah, kita diberikan nikmat sehat dan bisa memasuki bulan suci Ramadan. Insya Allah kita buat Ramadan ini menjadi awalan baru setelah dua tahun kemarin kita dapat Ramadan seperti zaman Rasulullah," ucap Anies dalam laman YouTube pribadi miliknya dikutip Selasa (5/4/2022).
Anies membeberkan alasan menyebut Ramadan dua tahun lalu seperti saat zaman Rasulullah. Pada waktu itu, para imam harus memimpin tarawih di rumah masing-masing.
Baca juga: Doa Anies Baswedan di Hari Kedua Ramadan
"Kita di sini tarawihnya 2 tahun kemarin merasakan Ramadan zaman di Madinah semua dikerjakan di rumah. Yang hari hari ini kita menitipkan kepada imam untuk memimpin tarawih 2 tahun kemarin bapak-bapaknya harus memimpin tarawih di rumah masing-masing. Betul kan? Betul," ujarnya.
Lebih lanjut, Anies pun berdoa agar masyarakat dimudahkan dalam menjalankan ibadah di bulan suci Ramadan tahun ini serta mendapat derajat tertinggi.
"Sekarang kita kembali bersama-sama, Insya Allah semuanya sehat, dipanjangkan umurnya dan dimudahkan dalam menjalankan ibadah puasa. Dan Insya Allah di ujung nanti kita benar-benar mencapai derajat muttaqin," tuturnya.
(Qur'anul Hidayat)