BANDUNG BARAT - Peristiwa tragis harus dialami oleh seorang siswi sekolah dasar (SD) warga Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Dia menjadi korban pencabulan oleh empat orang pelaku yang merupakan tetangganya sendiri sehingga mengalami trauma.
Tindak pencabulan kepada korban diketahui oleh gurunya yang curiga melihat perubahan sikap dan perilaku dari korban. Jika biasanya dia terlihat ceria namun, usai peristiwa yang menimpanya korban tampak tertekan secara psikis dan seperti trauma.
Melihat gelagat yang mencurigakan, sang guru kemudian mengajak komunikasi dan menanyakan apa yang terjadi kepada korban. Namun keterangan yang disampaikan korban sangat diluar dugaan sehingga membuat guru tersebut kaget.
Mendengar hal tersebut, guru yang telah berkomunikasi dengan pihak keluarga langsung melaporkannya kepada pihak kepolisian. Sementara korban yang mengalami trauma langsung diberikan penanganan intensif untuk memulihkan psikologisnya.
"Ada dugaan tindak pidana pencabulan terhadap anak dibawah umur yang terjadi di wilayah Padalarang dan itu laporannya sudah diterima," kata Kasatreskrim Polres Cimahi, AKP Rizka Fadhila saat dihubungi, Selasa (31/5/2022).
Setelah melapor ke pihak kepolisian, keluarga langsung melakukan visum. Hal tersebut untuk mengetahui kesehatan baik fisik maupun psikis akibat tindak kekerasan dan perlakuan pencabulan seksual yang telah dilakukan para pelaku kepada korban.
Berdasarkan hasil visum menunjukkan, korban mengalami luka di bagian vagina. Hasil visum tersebut menguatkan dugaan adanya tindak pencabulan terhadap korban yang dilakukan oleh para pelaku yang berjumlah empat orang.
"Terduga pelaku berjumlah empat orang, saat ini penyidikan ditangani oleh unit PPA Polres Cimahi," pungkasnya.
(Khafid Mardiyansyah)