Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Para Kiai Sepuh Gelar Tahlil dan Istigasah di Makam Hasyim Asy'ari dalam Peringati 1 Abad NU

Rizky Syahrial , Jurnalis-Jum'at, 17 Februari 2023 |09:19 WIB
Para Kiai Sepuh Gelar Tahlil dan Istigasah di Makam Hasyim Asy'ari dalam Peringati 1 Abad NU
A
A
A

JAKARTA - Sejumlah kiai sepuh Nahdlatul Ulama (NU) dari berbagai daerah di Indonesia, mengadakan tahlil dan istigasah di area makam Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Kamis (16/2/2023) malam.

Dalam acara ini, tampak hadir pula Rais 'Aam PBNU KH Miftachul Akhyar beserta Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dan segenap pegurus harian PBNU lainnya.

Di kompleks ini terdapat makam pendiri NU, Hadratussyekh KH M Hasyim Asy’ari, KH Abdul Wahid Hasyim, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah), dan beberapa masyayikh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang.

Acara Istigasah yang dipimpin oleh Pengasuh Pondok Pesantren Raudatu Tahfidzil Qur'an, Perak, Jombang, KH Masduqi Abdurrahman Al-Hafidz ini, dilakukan sebelum memulai Tasyakuran dalam memperingati satu Abad NU.

Selain itu, terdapat acara doa untuk Muassis-Masyayikh NU yang dipusatkan di halaman Pondok Pesantren Tebuireng.

Kegiatan ini dimulai dengan pembacaan surat Yasin, yang kemudian dilanjutkan pembacaan tahlil. Sementara pembacaan doa dipimpin oleh tiga kiai, di antaranya yakni KH Masduki Abdurrahman dan KH Nurul Huda Djazuli.

Selain itu, beberapa kiai sepuh di Jawa Timur hadir di acara ini, yakni; Pengasuh Pesantren Al-Falah Ploso Kediri KH Nurul Huda Djazuli dengan menggunakan kursi roda, Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Mustamar.

Ketua PBNU yang juga juru bicara acara pada acara ini, Alissa Qotrunnada Munawaroh mengatakan, acara tersebut sebagai malam spiritualitas yang dihadiri para kiai yang mayoritas dari jajaran mustasyar dan syuriyah dari pusat dan se Pulau Jawa.

"Sebagaimana kita tahu. Nahdlatul Ulama adalah Kebangkitan para Ulama. Jadi, acara ini adalah momentum kita mendengarkan dawuh-dawuh beliau untuk menatap NU di abad kedua ini," katanya.

Sebelumnya, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengadakan Tasyakuran satu Abad NU dan Doa untuk Muassis-Masyayikh NU di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, Jawa Timur, Kamis (16/2/2023) malam.

Dalam acara tersebut, Para kiai sepuh juga hadir pada pertemuan yang terbatas ini.

Ketua PBNU sekaligus juru bicara acara, Alissa Qotrunnada Munawaroh menjelaskan, acara ini menjadi sebuah forum para kiai khususnya yang berada dalam struktur jam'iyah NU.

"Jika beberapa waktu lalu (7 Februari 2023) adalah perayaan bagi jamaaah maka forum sekarang ini adalah forumnya Jam'iyyah. Pesertanya sebagian besar para pengurus NU," ujar Alissa saat acara.

(Khafid Mardiyansyah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement