4 Fakta Antakya Menjadi 'Kota Hantu' Setelah 3 Kali Diguncang Gempa Turki
ANTAKYA – Gempa dahsyat yang melanda Turki telah berdampak pada kehidupan jutaan orang di negara itu. Dengan korban jiwa mencapai puluhan ribu orang dan ratusan ribu bangunan yang hancur, banyak wilayah yang terdampak saat ini tidak dapat ditinggali.
Hal itulah yang terjadi pada Antakya di Provinsi Hatay, yang kini menjadi “kota hantu”.
Berikut fakta-faktanya:
BACA JUGA: Diguncang 3 Kali Gempa Turki, Antakya Berubah Menjadi Kota Hantu
1. Diguncang tiga gempa dahsyat
Antakya berada di Provinsi Hatay, salah satu wilayah yang paling parah terdampak gempa Turki. Daerah itu diguncang dua gempa berkekuatan di atas M 7 pada Senin, (6/2/2023) dan gempa berkekuatan M 6,4 pada Senin, (20/2/2023).
BACA JUGA: Erdogan Janji Hidupkan Lagi Daerah Terdampak Gempa dalam Waktu Setahun
2. Kota yang ramai sebelum diguncang gempa dahsyat
Sebelum diguncang gempa dahsyat, Antakya adalah kota yang ramai dan penuh dengan kehidupan. Menurut sensus tahun 2012, sebanyak lebih dari 1,6 juta jiwa tinggal di ibu kota Provinsi Hatay itu.
Namun, gempa yang mengguncang pada Senin dini hari itu menyebabkan kota tersebut porak poranda. Bangunan hancur, nyawa penduduknya hilang, dan banyak yang pergi karena takut akan keselamatan mereka.
"Jalanan kami dulunya adalah surga," kata Mehmet Ay, seorang korban gempa di Antakya. "Dalam satu malam, semuanya hancur."
