3. Halim Perdanakusuma
Abdul Halim Perdanakusuma dilahirkan di Sampang Madura pada 18 November 1922 dari pasangan Haji Abdul Gani Wongsotaruno dan Raden Ayu Aisah. Karier militernya diawali saat Halim menempuh pendidikan sebagai calon perwira kapal torpedo dan menjadi bagian dari Angkatan Laut Hindia Belanda. Ia sempat ditawari untuk melanjutkan pendidikan militer di Inggris, namun ditolaknya. Halim memilih untuk melanjutkan pendidikan penerbangan di Kanada.
Tak lama setelah kembali ke Tanah Air, Halim Perdanakusuma dipanggil oleh Kepala Staf Angkatan Udara Republik Indonesia Suryadi Suryadarma ke Yogyakarta. Ia diminta untuk memperkuat Angkatan Udara Indonesia yang baru didirikan. Sejak itulah, Halim Perdanakusuma berperan di TNI AU. Karena jasanya di dunia penerbangan, nama Halim Perdanakusuma diabadikan menjadi nama bandara di Jakarta Timur.