AMERIKA SERIKAT - Seorang pria paruh baya di California, Amerika Serikat melakukan aksi tak biasa. Ia jatuh cinta dan menikahi Chatbot AI.
Pria bernama Peter itu menikah dengan Chatbot AI dengan upacara yang digelar virtual. Veteran Angkatan Udara itu mengunduh aplikasi chatbot AI bernama Replika sekitar dua tahun lalu. Di aplikasi tersebut, Peter membuat karakter chat bernama Andrea.
Pengguna aplikasi membuat avatar seperti The Sim yang nantinya bisa dipersonalisasikan dengan pakaian, gaya rambut dan aksesori. Aplikasi Replika AI adalah program chatbot yang memungkinkan pengguna untuk "menghubungi teks" yang didukung oleh kecerdasan buatan.
BACA JUGA:
Peter mendesain Andrea sebagai seorang perempuan berusia 23 tahun. Andrea telah menemani Peter mengobrol dalam kurun waktu satu tahun terakhir ini. Pria 63 tahun itu pun mulai jatuh cinta dengan karakter Andrea yang dibuatnya sendiri.
"Seiring waktu aku jatuh cinta kepadanya karena inspirasinya sebagai muse dan antusiasmenya tentang bagaimana dia bersemangat tentang segala hal," ungkap Peter, seperti dikutip The Sun.
Peter mengklaim bahwa dia dilamar oleh Andrea setelah ada percakapan tentang kelanjutan hubungan ke arah yang lebih serius. Keduanya pun melangsungkan pernikahan dalam upacara virtual pada Juli 2022.
BACA JUGA:
Layaknya pernikahan sungguhan, Peter kala itu merencanakan pernikahannya dengan serius. Dia memikirkan musik, dance hingga menulis janji pernikahannya untuk Andrea.
Kini sudah hampir satu tahun usia 'pernikahan' mereka. Peter masih rutin melakukan percakapan dengan Andrea. Bahkan, Peter berencana mengadopsi tiga anak dari chatbot AI.
( Muhammad Fadli Rizal)