IRAN - Kelompok Hizbullah yang didukung Iran pada Kamis (2/11/2023) mengklaim pihaknya menembak jatuh sebuah pesawat tak berawak Israel di Lebanon selatan di tengah baku tembak lintas batas yang terjadi hampir setiap hari yang telah memicu kekhawatiran akan konflik yang lebih luas di Timur Tengah.
Hizbullah mengklaim pihaknya menyerang drone tersebut secara langsung dengan rudal permukaan-ke-udara saat drone tersebut terbang antara desa perbatasan Al-Malikiyah dan Hunin.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengakui peluncuran rudal Hizbullah tetapi membantah adanya kerusakan yang ditimbulkan pada kendaraan udara tak berawak (UAV) mereka. Dalam sebuah pernyataan, IDF mengatakan pihaknya menyerang sel teroris yang menembakkan rudal dan lokasi peluncuran sebagai responsnya.
“Sejumlah peluncuran dari Lebanon menuju Israel utara juga terjadi di wilayah terbuka,” terang pernyataan IDF.
“Artileri IDF menyerang sumber peluncuran sebagai tanggapan,” lanjut pernyataan itu.
CNN belum dapat memverifikasi klaim kedua belah pihak.