Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kader PDIP Laporkan Menkop Budi Arie ke Bareskrim Buntut Aliran Dana Judol

Jonathan Simanjuntak , Jurnalis-Selasa, 27 Mei 2025 |10:52 WIB
Kader PDIP Laporkan Menkop Budi Arie ke Bareskrim Buntut Aliran Dana Judol
Kader PDIP Laporkan Menkop Budi Arie ke Bareskrim (foto: Okezone/Jonathan)
A
A
A

JAKARTA - Sejumlah kader PDI Perjuangan melaporkan Menteri Koperasi (Menkop), Budi Arie Setiadi ke Bareskrim Polri, Jakarta Selatan. Laporan berkaitan dengan dugaan pencemaran nama baik dan fitnah.

Pantauan di lokasi, delapan orang kader PDI-Perjuangan yang mengenakan seragam PDIP itu mendatangi Bareskrim Polri pada pukul 10.18 WIB. Mereka tiba dengan membawa sejumlah dokumen dan barang bukti.

Adapun laporan ini dilatarbelakangi lantaran kader PDIP merasa sakit hati atas ucapan Budi Arie. Sebab Budi Arie menyebut ada aliran dana judi online yang justru masuk ke partainya.

"Kami ini sebagai kader PDI Perjuangan merasa sakit hati atas pernyataan yang menuduh, katanya PDI Perjuangan yang main ini semua," ungkap salah satu kader PDI Perjuangan yang hadir, Wiradarma di Bareskrim Polri, Selasa (27/5/2025).

Adapun Budi dilaporkan atas dugaan tindak pidana pencemaran nama baik dan fitnah atas Pasal 310 dan 311 KUHP. Dalam laporan ini, kader PDI Perjuangan itu juga membawa barang bukti berupa rekaman suara.

"Ada rekaman yang utuh pembicaraan Budi Arie dengan salah satu media juga, dari situ kami membuat laporan," jelas dia.

 

Wira menyampaikan, bahwa DPP PDI Perjuangan mengetahui laporan yang dibuat ini. Kendati tidak mengatasnamakan DPP Perjuangan, ia mengaku kegiatan ini didukung oleh DPP.

"Mereka (DPP PDIP) mendukung langkah yang kami lakukan," tutupnya.

Usai memberikan pernyataan kepada media terkait laporan ini. Seluruh kader PDI Perjuangan itu langsung memasuki Gedung Bareskrim Polri untuk melakukan laporan. 

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement