Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal menjelaskan anggaran program ini mencapai Rp12 miliar dari APBD murni, mencakup 716 desa. Sementara sisanya, 125 desa, akan dipenuhi melalui APBD Perubahan.
“Kami targetkan seluruh desa terkoneksi internet. Dengan begitu, masyarakat desa akan lebih mudah mendapatkan layanan publik, akses pendidikan, hingga peluang ekonomi digital,” ujar Faisal.
Direktur Comtelindo Balikpapan Hariyanto juga memastikan dukungan penuh dari pihaknya. “Kami siap bersinergi dengan Pemprov Kaltim agar seluruh desa bisa menikmati internet berkualitas,” katanya.
Program Internet Desa Gratis ini diyakini bakal menjadi game changer pembangunan di Kaltim. Selain membuka akses layanan publik, program ini juga memperluas peluang pendidikan digital dan menggerakkan roda ekonomi desa.
(Agustina Wulandari )