JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan arahan dalam Apel Kasatwil yang digelar di Mako Satuan Latihan Korbrimob Polri, Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Dalam pengarahannya, Sigit menegaskan pentingnya semangat Polri untuk terus meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat.
Menurut Sigit, Apel Kasatwil tahun ini juga menjadi momentum untuk memperkuat internal kepolisian, sekaligus mengingat kembali nilai-nilai doktrin Tribrata dan Catur Prasetya.
“Intinya, yang kita harapkan pada Apel Kasatwil ini adalah menjadi semangat bagi Polri untuk melakukan konsolidasi ulang dan mewujudkan institusi Polri yang responsif, adaptif, dan benar-benar sesuai harapan masyarakat,” kata Sigit, Senin (22/11/2025).
Apel Kasatwil bertajuk ‘Transformasi Polri yang Profesional untuk Masyarakat’ itu sengaja digelar di Satlat Brimob Cikeas. Para Kapolda dan Kapolres akan bermalam di tenda selama tiga hari.
“Kegiatan ini meningkatkan soliditas internal dan kekompakan. Kita melakukan penanaman ulang doktrin Tribrata dan Catur Prasetya, serta mengingat kembali hakikat tugas Polri sebagai pelaksana fungsi negara dalam harkamtibmas, penegakan hukum, dan pelayanan kepada masyarakat,” jelas Sigit.
Sigit menambahkan, Apel Kasatwil menjadi ruang refleksi atas berbagai capaian dan kekurangan yang perlu diperbaiki, termasuk menindaklanjuti rekomendasi Komisi Percepatan Reformasi Polri.
“Semangat Polri dalam merespons komisi reformasi ini juga bagian dari upaya kita untuk terus melakukan perbaikan,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Polri juga menghadirkan pembicara dari dalam negeri dan mengundang Kepolisian Hong Kong untuk mempelajari model penanganan aksi unjuk rasa.
Ke depan, kata Sigit, Polri akan mengubah pendekatan dalam penanganan demonstrasi dari yang sebelumnya berfokus menjaga menjadi melayani. Hal ini sesuai komitmen Polri dalam menjamin kebebasan berpendapat.
“Namun di sisi lain, kita juga memiliki konsep menghadapi rusuh massa yang harus dikendalikan demi menjaga stabilitas kamtibmas, fasilitas publik, dan sektor ekonomi. Ini bagian yang turut dievaluasi dan dibahas dalam Apel Kasatwil,” kata Sigit.
Dalam kesempatan itu, Apel Kasatwil juga meluncurkan seragam baru Pamapta sebagai simbol komitmen Polri dalam memperkuat respons cepat terhadap pengaduan masyarakat melalui layanan digital 110.
“Sehingga saat ada pengaduan, Polri bisa segera turun. Kita juga memperkenalkan beberapa model paket pelayanan kepolisian ke depan agar masyarakat semakin mudah mendapatkan layanan,” tutup Sigit.
(Awaludin)