Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ribka Tjiptaning Usulkan Gugat Sistem Outsourcing ke MK

Fiddy Anggriawan , Jurnalis-Selasa, 01 Mei 2012 |15:17 WIB
Ribka Tjiptaning Usulkan Gugat Sistem <i>Outsourcing</i> ke MK
Ribka Tjiptaning (foto: Fiddy/ Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Sistem kerja kontrak atau outsourcing yang saat ini didesak kaum buruh dalam demo memperingati May Day di Jakarta tampaknya mendapat perhatian serius dari salah satu anggota DPR.

Ketua Komisi XI DPR RI, Ribka Tjiptaning Proletariat, menegaskan jika dirinya akan mengagas untuk melakukan gugatan terhadap sistem outsourcing ke Mahkamah Konstitusi. Dia mengaku telah bertemu dengan ahli hukum yang merupakan Dekan UNAIR pada acara diskusi masalah perburuhan di Jawa Timur.

"Ahli hukum tersebut mengatakan kepada saya kalau MK bisa menggugat masalah outsourcing ini," ungkap Ribka kepada wartawan di Bundaran HI, Jakarta, Selasa (1/5/2012).

Politisi asal PDIP mengatakan sistem outsourcing ini memang bagus. Namun, sayangnya digeneralisir oleh pengusaha karena memang fungsi pengawasan lemah.

"Ketika isu revisi Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang tenaga kerja. Saat itu buruh turun ke jalan dan 250 ribu orang ke DPR pada 2006-2008 mereka menolak karena draft revisi yang diajukan pemerintah lebih kepada penganiayaan buruh," paparnya .

Ribka akan berupaya menggugat outsourcing ke MK, tapi tidak harus merombak UU No. 13 tersebut secara keseluruhan karena dia khawatir nanti tidak lebih berpihak kepada buruh, malah akan berpihak pada kepentingan pengusaha. "Mereka (pengusaha) punya segala cara untuk menyogok yang lainnya," terangnya.

Ketua Bidang Kesehatan dan Tenaga Kerja DPP PDIP itu juga menegaskan, outsourcing seharusnya hanya 2x6 bulan, tapi ini ada yang sudah 8 tahun masih menjadi pegawai kontrak. Padahal mereka bekerja di bidang inti sebuah perusahaan.

"Mereka yang bekerja di Angkasa Pura I aja ngadu ke DPR karena semuanya banyak yang menggunakan sistem kontrak dan ini yang salah, sehingga tidak ada kepastian anak bangsa kerja di bangasnya sendiri ini," simpulnya.

(Carolina Christina)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement