MEDAN - Suriheni (30) tak kuasa menahan rasa sakit di mata sebelah kanan yang terlihat membiru akibat pukulan suaminya, Darman Perangin-angin (DP). Peristiwa tidak mengenakkan itu terjadi di kantin tempat usaha Suriheni, di Jalan Pamah, Kecamatan Delitua, Kota Medan, Sumatera Utara.
Sudah tiga tahun Suriheni menjadi istri DP, suami keduanya setelah bercerai dengan suami pertama. Selama itu, Suriheni mengklaim tidak mendapat perlakuan baik layaknya seorang istri yang dicintai sang suami.
DP mulai ringan tangan sejak mereka jadi pasangan suami-istri. Puncaknya enam bulan belakangan, setelah Suriheni membuka kantin. Alasannya, DP mengaku cemburu dengan laki-laki yang nongkrong di kantin Suriheni.
"Cemburu dia karena banyak laki-laki yang sering duduk di warung, mungkin karena dia yang kayak gitu makanya dia tuding saya yang enggak-enggak," ungkap Suriheni, Jumat (5/12/2014).
Suriheni menceritakan, pemukulan yang menyebabkan matanya biru terjadi pada 2 Desember. DP datang ke kantin yang saat itu sedang ramai pengunujung. DP langsung memukul Suriheni hingga mata kanannya bengkak.
Pengunjung kantin sempat ingin melerai pertikaian itu, namun DP yang diketahui bekerja sebagai supir angkot, langsung mengancam dan melarang pengunjung untuk ikut campur dalam urusan keluarganya.