BEIJING - China kembali meminta Amerika Serikat (AS) untuk mengurus urusannya sendiri dan tidak campur tangan dalam masalah dalam negeri China. Hal ini berkaitan dengan pernyataan Departemen Luar Negeri AS yang mengkritik Hak Asasi Manusia (HAM) di China karena menahan seorang pengacara yang juga pengkritik keras pemerintah.
“Saya tidak tahu apakah semuanya berpikiran sama dengan saya saat mendengar hal ini. Beberapa orang di AS memiliki hati terlalu besar dan tangan terlalu panjang, mereka selalu ingin menjadi polisi dan hakim dunia,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chunying.
Hua mengingatkan AS bahwa mereka sebenarnya juga punya masalah dalam negeri yang lebih baik mereka selesaikan sebelum mengurusi orang lain.
“Seperti yang semua orang lihat, masalah dalam negeri AS tidaklah kecil. Jadi saya harap mereka lebih dulu berkonsentrasi menyelesaikan masalah dalam negeri mereka sendiri,” tambahnya, seperti dikutip Reuters, Kamis (7/5/2015).