Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Gempa Garut Sebabkan Dua Sekolah di Sukabumi Rusak

Agregasi Pikiran Rakyat , Jurnalis-Kamis, 07 April 2016 |19:06 WIB
Gempa Garut Sebabkan Dua Sekolah di Sukabumi Rusak
ilustrasi (foto: Okezone)
A
A
A

SUKABUMI - Dua bangunan sekolah di Kecamatan Cirenghas dan Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi, Kamis 7 April 2016 terancam ambruk. Kerusakan akibat bencana alam tidak hanya merusakan bangunan Sekolah Dasar (SD) Ciganda, di Kampung Ciganda, Desa Semplak, Kecamatan Sukalarang.

Bencana longsor pun mengancam bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Lio, di Kampung Tegalpanjang, Desa Cirenghas, Kecamatan Cirenghas.

Kerusakan pada bangunan SD Ciganda kini tidak hanya menganggu aktivitas Kegiatan belajar dan Mengajar (KBM) ratusan pelajar, tapi membuat cemas orangtua murid dan pihak sekolah. Sebagian bangunan sekolah yang dibangun 2019 lalu, dikhawatirkan ambruk seiring intesitas hujan deras dan angin kencang.

Kerusakan tidak hanya dipicu bangunan sekolah lapuk karena dimakan usia. Tetapi dampak gempa bumi berkekuatan 6,1 skala richter di barat daya Kabupaten Garut, Rabu 6 April 2016 lalu memperparah kerusakan bangunan sekolah itu.

“Kini plafon sekolah tidak hanya miring. Tapi mengalami patah pada setiap kayu penyangga atap. Kerusakan semakin diperparah dengan gempa bumi malam kemarin. Dikhawatirkan, ambruk menimpa para pelajar,” kata Kepala Sekolah SD Ciganda, Muhamad Yusuf, dikutip dari PR Online, Kamis (7/4/2016).

Mengantisipasi bangunan roboh menimpa menimpa siswa, kata Muhamad Yusuf, pihak sekolah mengeluarkan kebijakan mengevakuasi kegiatan belajar dalam waktu-waktu tertentu.

Terutama saat hujan deras dan angin kencang diruangan kelas lain. “Dari pada berisiko bangunan menimpa siswa lebih baik menggabung siswa ke kelas lain,” katanya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement