JAKARTA - Puluhan aktivis Benteng Demorkasi Rakyat (Bendera) menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kedubes Malaysia di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan.
Dalam aksi tersebut, mereka melempar kotoran hewan dan manusia yang dimasukkan ke dalam kantong plastik dan dilempar ke halaman Kedubes. Polisi sempat mengamankan tiga aktivis Bendera yang melempar korotan, yaitu Trison, Kesie, dan Thamrin. Mereka diamankan ke Polres Jakarta Selatan.
Unjuk rasa berlangsung sejak pukul 13.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB. Arus lalu lintas menuju arah Menteng, Jakarta Pusat, mulai normal setelah mengalami kemacetan panjang. Untuk mengamankan lokasi, ratusan personel gabungan dari Polres Jaksel dan Polda Metro Jaya dikerahkan. Tampak dua unit kendaraaan water cannon satu truk pembawa kawat berduri, dikerahkan polisi di lokasi.
Aktivis Bendera Mustar Bona Ventura mengatakan aksi ini digelar untuk memprotes penangkapan tiga pekerja Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) oleh Polisi Diraja Malaysia.
“Penangkapan itu, Indonesia dipandang sebelah mata. Kami akan memberikan pelajaran dengan menyandera 300 warga Malaysia yang ada di Indonesia. Ini sebuah pelajaran kepada Malaysia bahwa rakyat Indonesia marah,” tutur Mustar di lokasi, Senin (23/8/2010).
Bendera, lanjutnya, juga tidak percaya lagi dengan kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang tidak menjamin warganya yang bekerja di Malaysia atau di perbatasan. Pihaknya juga menolak sistem barter untuk membebaskan pejabat Indonesia dengan kriminal Malaysia.
“Kami menolak sistem barter antara WNI dengan warga Malaysia melalui jalur diplomatik,” cetusnya.
(Anton Suhartono)