JAKARTA - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) secara tersirat menyinggung calon presiden (Capres) yang tidak memiliki visi dan misi di Pemilu presiden (Pilpres) 2014.
Menurut SBY, seorang Capres harus memiliki visi dan misi serta solusi untuk mengatasi berbagai persoalan bangsa. Hal itu, sejatinya tercermin dalam peserta konvensi Capres Partai Demokrat, kendati akhirnya elektabilitas Capres ini tidak berhasil melewati Capres PDIP, Joko Widodo (Jokowi) dan Capres Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
"Apa saja yang dijanjikan oleh peserta konvensi itu manakala terpilih sekali lagi akan baik pada Pemilu mendatang. Sekali lagi menyatakan seorang calon presiden mesti dengan gamblang sampaikan visi, misi dan solusi, dan menawarkan kebijakan yang akan dijalankan untuk mengatasi masalah bangsa," kata SBY saat mengumumkan hasil konvensi Capres di DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Jumat (16/5/2014).
SBY menegaskan, para peserta konvensi Capres ini dengan kompetensi kemampuan yang dimiliki sangat diyakini bisa menjangkau ke masa depan, terlebih bila mendapatkan mandat untuk memimpin bangsa Indonesia. "Manakala Tuhan mengizinkan bisa digunakan pada kompetisi yang akan datang," tegasnya.
(K. Yudha Wirakusuma)