Alasan penunjukkan putri Bung Karno itu kembali menjadi Ketum, karena PDIP berhasil memenangkan pemilu 2014. Bahkan, menjadikan kadernya, Joko Widodo sebagai Presiden.
"Maka orang enggak perlu berspekulasi kala Ketum PDI Perjuangan adalah Megawati Soekarnoputri," tandasnya.
Senada dengan Pram, politikus PDI Perjuangan lainnya Maruarar Sirait atau yang akrab disapa Ara mengatakan, partainya punya mekanisme dan ideologi sendiri. "Kita sepakat Ketum Mbak Mega dengan alasan dia yang bisa satukan kita. Tentu ada ukuran ideologis dan sejarah," kata Ara.
(Susi Fatimah)