JAKARTA - Jajaran kepengurusan Partai Golkar kubu Agung Laksono menggeruduk ruang Fraksi Golkar di lantai 12 Gedung Nusantara I DPR RI, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta.
Pantauan Okezone, Senin (30/3/2015), nampak Yorrys Raweyai, Def Laksono, Agus Gumiwang Kartasasmita, Airlangga Hartanto, Mahyuddin, Azhar Romli, Fayakhun Andriadi, Bowo Pangarso, Ibnu Munzir, Mekias Markus Mekeng, dan Bobby Rizaldi memaksa untuk merangsek masuk ke ruang fraksi.
"Pimpinan fraksi keluar! karena fraksi sudah kami ambilalih," tegas Yorrys di ruang Fraksi Golkar.
Namun, ketika ingin membuka pintu ruang fraksi, ruangan fraksi tersebut nampak ditutup rapat oleh petugas pengamanan dalam (pamdal) DPR.
Karenanya, Yorrys pun terlihat berang lantaran tidak bisa masuk ke ruang fraksi tersebut. Bahkan, Yorrys mengancam akan menutup rapat ruang fraksi, agar kubu Aburizal Bakrie (Ical) tidak bisa berkantor di dalamnya.
"Kalau memang kita enggak bisa dikasih masuk, kita akan memalang ruang fraksi dengan kayu dan gembok," tegasnya.
Salah satu kubu Agung Laksono, Fayakhun Andriadi juga mempertanyakan alasan ruang fraksi tersebut dikunci. Sebab, dirinya menegaskan, jejaran kepengurusan Agung lah yang sah dan telah ditetapkan oleh Menkumham Yasonna Laoly.
"Kok semuanya dikunci, kok aset negara dikunci, ini kan bukan rumah pribadi," tegasnya.
Tak lama kemudian, lima anggota kepolisian tiba di ruang fraksi tersebut. Namun, pihak Agung Laksono justru mempertanyakan kehadirat aparat kepolisian.
"Kenapa kok banyak polisi, ada apa ini? Kita kan hanya minta kantor kita, dan saya minta polisi keluar, kita tidak akan berbuat ribut," tegas Fayakhun.
Yorrys pun juga terus berusaha melobi Kepala Pamdal untuk membuka pintu yang sudah ditutup tersebut.
"Kalau enggak buka bisa kena pidana lho, ini kan kita perintah Undang-Undang (UU)," ancam Fayakhun.
Sampai berita ini diturunkan, kubu Agung Laksono masih bersikeras untuk masuk ke ruang Fraksi Golkar. Yorrys Raweyai juga nampak menyuruh petugas untuk mencari kayu, guna memalang ruang fraksi yang ditempati Ade Komaruddin Cs berkantor.
(Rizka Diputra)