Dijelaskannya, melalui Menteri Sekretaris Negara Pratikno sudah menyiapkan jawaban tidak berbentuk tertulis. Namun, kata dia, hal itu tidak diperlukan.
"Enggak perlu tertulis. Jadi bicara santai aja, penuh keakraban, sebagai kunjungan balasan karena DPR sudah ke Istana sekarang kita ke DPR lebih tepatnya silaturahmi," ujarnya.
Dalam pertemuan itu, lanjutnya, hanya akan membahas terkait Kapolri. DPR tidak akan menyerang Presiden Jokowi. "Tidak (serang presiden) sudah dijamin pimpinan DPR Setya Novanto," tukasnya.
(Fahmi Firdaus )