Sekilas Sejarah tentang Imigran Rohingya

Ferry Ardiansyah, Jurnalis
Senin 25 Mei 2015 09:52 WIB
Pengungsi Rohingya. (foto: Reuters)
Share :

Pada awal Abad ke-19, gelombang imigrasi kaum Rohingya ke Birma semakin besar, tidak jarang terjadi bentrokan dengan penduduk asli Birma yang beragama Budha. Namun, pada saat itu Pemerintah Inggris mampu untuk meredam konflik etnis di sana.

Namun, kondisi ini diperparah ketika Jepang melakukan invasi militer ke Birma pada era Perang Dunia II, Inggris terpaksa angkat kaki dari Birma.

Pada masa Pendudukan Jepang, umat Budha lebih mendapatkan tempat di pemerintahan jika dibandingkan dengan etnis Rohingya. Sementara itu, Etnis Rohingya dibantu oleh Pemerintah Inggris, mereka dipersenjatai agar bisa melawan Jepang.

Sayangnya, hal itu diketahui oleh Pemerintah Jepang, sehingga timbullah pembantaian kepada etnis Rohingya, mereka pun banyak yang melarikan diri ke Bangladesh. Hal inilah yang kelak menyebabkan etnis Rohingya tidak mendapat pengakuan dari Pemerintah Myanmar sekarang.

Selepas Perang Dunia II, Etnis Rohingya sempat mendirikan negara. Namun, tidak ada satu pun negara yang mau mengakuinya. Di sisi lain, Birma telah mendapatkan kemerdekaan pada 1948, mereka menganggap Rohingya merupakan pemberontak yang harus dibasmi.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya