MEDAN - Belasan petugas Polsek Medan Baru, Kota Medan, melakukan sweeping (penyisiran) di area kampus Universitas Sumatera Utara (USU), Padang Bulan, Medan, pukul 23:00 WIB kemarin.
Aksi sweeping ini dilakukan untuk mengantisipasi bentrokan, pasca- kisruh antara kelompok mahasiswa jurusan Teknik Mesin dan Teknik Sipil di kampus tersebut, sore sebelumnya.
Dari aksi sweeping itu, polisi berhasil menemukan sejumlah mahasiswa Fakultas Teknik yang masih berada di dalam kampus meski waktu kuliah sudah selesai. Para mahasiswa itu kemudian dibubarkan.
Polisi juga menyita sejumlah peralatan perbengkelan yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa oleh para mahasiswa. Alat perbengkelan berupa balok kayu, rantai, dan pipa besi, itu disinyalir akan digunakan menghantam lawan jika bentrok terjadi.
Informasi yang dihimpun, kisruh antara dua kelompok mahasiswa itu hanya dipicu tas dua mahasiswa yang bersenggolan. Mahasiswa tersebut berasal dari jurusan Teknik Mesin dan Teknik Sipil.
Mereka sempat ribut mulut. Keributan itu pun berbuntut panjang dan mempengaruhi mahasiswa kelompok masing-masing.
Mereka kemudian berencana saling serang. Namun rencana itu diketahui polisi yang kemudian diantisipasi dengan melakukan sweeping.
Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Adhi Putranto mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penjagaan untuk memastikan bentrokan benar-benar tak terjadi.
"Tapi cuma untuk antisipasi saja. Enggak ada mahasiswa yang diamankan. Cuma beberapa alat-alat yang serupa senjata tajam. Kita harap pihak kampus bisa menyelesaikan hal ini besok. Agar tidak meluas," ucapnya.
(Abu Sahma Pane)