Selain Pratu Galang, Sefthyan Juga Diduga Korban Geng Motor di Bandung

BANDUNG - Geng motor kembali meresahkan masyarakat di Kota Bandung. Belum usai kasus pengeroyokan yang menyebabkan tewasnya seorang anggota Kopassus, Pratu Galang beberapa waktu lalu, kini seorang pemuda 18 tahun jadi korban.

Pada Sabtu 11 Juni malam terjadi penganiayaan dan penusukan yang diduga dilakukan sekelompok berandalan bermotor di Bandung. Korban ialah Sefthyan Yassika Putra (18), warga Cibogo Atas RT 003/003 Kelurahan Sukawarna, Kecamatan Sukajadi.

Korban dihadang geng motor sewaktu melintasi Jalan Setiabudi sekira pukul 23.30 WIB. Berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan, saat kejadian korban bersama rekan-rekannya berjalan pulang dari kawasan wisata Lembang.

Saat dalam perjalan itu, rombongan korban diikuti lima pengendara motor, yang di duga merupakan geng motor. Sesampainya di Jalan Setiabudi, salah seorang pelaku, menusukkan pisau yang mengandung listrik ke perut kiri korban sebanyak satu kali.

Korban jatuh seketika. Para rekan korban langsung memboyong korban ke Rumah Sakit Advent. Guna perawatan lebih lanjut, korban kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin.

Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP M. Joni membenarkan kejadian tersebut. "Setelah dicek dari pihak polsek, itu benar kejadiannya," kata Joni saat di konfirmasi wartawan, Senin (13/6/2016).

Korban menjalani perawatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Namun polisi belum bisa memastikan pelaku penusukan adalah anggota geng motor. Penyelidikan oleh Unit Reskrim beserta unit Jahtanras Polrestabes Bandung masih dilakukan.

"Belum kami pastikan ini oleh geng motor, itu kan lokasinya gelap, korban juga tak mengetahui siapa pelaku dan ciri-cirinya. Dari keterangan sementara, korban dipepet dari belakang," pungkas Kasat Reskrim.

(Risna Nur Rahayu)