Veteran Banten Keluhkan Minimnya Perhatian Pemerintah Daerah

SERANG - Sebanyak 37 veteran asal Banten memperingati Hari Veteran Nasional dengan melakukan ziarah ke Makam Pahlawan Ciceri, Kota Serang.

Para veteran mengeluhkan tidak adanya dukungan dari pemerintah daerah setempat. Kendati peringatan tersebut berlangsung khidmat.

Menurut salah satu veteran perang pembebasan Timor Timur, Supri, seharusnya peringatan Hari Veteran Nasional dilakukan pemerintah daerah dan para veteran diundang untuk memperingatinya.

"Hari veteran nasional harusnya pemerintah daerah yang memperingati dan kita diundang," ujar pria asal Kota Cilegon, Rabu (10/8/2016).

(Baca: Ribuan Veteran di NTT Palsu)

Supri mengatakan, jika berbicara mengenai penghargaan kepada para veteran perang, khususnya janda memang masih terbilang minim. Namun, ia tak ingin mengeluhkan hal tersebut.

"Kalau berbicara penghargaan kepada para veteran perang khususnya janda veteran bisa dibilang masih minim. Tapi kita tidak mau mengeluhkan hal itu," ujarnya.

Seharusnya pemerintah daerah bisa lebih peka terhadap nasib para veteran karena sudah diamanatkan oleh undang-undang. Namun, kenyataannya pemerintah daerah masih kurang peduli terhadap veteran.

"Sebenarnya kalau mengikuti Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2012 veteran itu berhak ada perhatian dari pemerintah daerah. Termasuk kalau ada ulang tahun veteran Pemda harus memberi anggaran untuk biaya ulang tahun," ujarnya.

(Arief Setyadi )