JAKARTA – Peserta haji Indonesia adalah jamaah yang paling heterogen, baik dari tingkat ekonomi, pendidikan, hingga usia. Pada tahun ini, varian usia jamaah calon haji asal Tanah Air didominasi oleh lansia.
"Itu karena waktu tunggu keberangkatan jamaah haji Indonesia yang cukup lama," ujar Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Dr dr Eka Yusuf Singka, M.Sc, dalam pembekalan petugas haji Arab Saudi 1438 Hijriah di Asrama Haji Jakarta, Kamis (15/6/2017).
Berikut ini profil jamaah calon haji Indonesia pada tahun ini, berdasarkan urutan usia terbanyak, seperti dikutip Okezone:
Usia 51–60: 71.054 orang.
Usia 41–50: 54.489 orang.
Usia 61–70: 41.371 orang.
Usia 31–40: 19.632 orang.
Usia 71–74: 655 orang.
Usia 75: 5.010 orang.
Usia 21–30: 4.060 orang.
Usia 0–20: 352 orang.
Oleh karena itu, lanjut dr Eka, pelayanan kepada jamaah harus maksimal. Rangkaian kegiatan yang meliputi pembinaan, pelayanan, dan perlindungan kesehatan dalam penyelenggaraan ibadah haji harus dilakukan.
Pembinaan upaya kesehatan dalam bentuk promotif dan preventif dilakukan kepada perorangan atau kelompok jamaah haji di seluruh tahap penyelenggaraan ibadah haji.
"Namun pada praktiknya, nanti di sana penanganan jamaah setara dengan manajemen bencana," ujarnya.
(Hantoro)