Khawatir Disanksi, Bank-Bank China Hentikan Terima Uang dari Korut

Emirald Julio, Jurnalis
Rabu 13 September 2017 05:31 WIB
Foto Bank of China di Beijing (Foto: Reuters)
Share :

BEIJING – Tekanan terhadap Korea Utara saat ini mulai ditanggapi serius oleh berbagai pihak di China. Salah satunya adalah bank-bank di Negeri Tirai Bambu yang mengklaim sudah berhenti untuk membuka rekening bagi warga Korea Utara.

Langkah ini disinyalir diambil karena bank-bank Tiongkok khawatir akan mendapatkan imbas dari sanksi yang dijatuhkan Amerika Serikat jika diketahui berbisnis dengan Korea Utara.

“Semua aktivitas bank yang berhubungan dengan Korea Utara sudah dihentikan saat ini karena itu negara yang di sanksi,” ujar salah satu staf di Bank of China, sebagaimana dikutip dari Independent, Rabu (13/9/2017).

BACA JUGA: Astaga! Korut Klaim Lakukan Uji Coba Nuklir Keenam 

BACA JUGA: Ngeri! Uji Coba Nuklir Korut Dapat Cabut Gunung & Sebar Radiasi ke Atmosfer

Hal yang sama juga disampaikan oleh para pekerja di Industrial and Commercial Bank of China. Mereka mengklaim bahwa sudah berhenti membuka rekening untuk warga Korea Utara semenjak beberapa bulan yang lalu atas perintah dari bank sentral di China, Bank Rakyat China.

Bank-bank di China disebut telah membuat Pemerintah Amerika Serikat geram karena diduga membantu Korea Utara dalam mengatur finansialnya untuk pengembangan rudalnya. Bahkan bank di Negeri Tirai Bambu juga dituding menjadi fasilitas cuci uang rezim Korea Utara.

BACA JUGA: Protes Uji Coba Nuklir, Pemerintah Meksiko Usir Dubes Korut

BACA JUGA: Kompak! Dunia Internasional Kecam Uji Coba Nuklir Keenam Korut

Langkah keras pun diambil oleh Pemerintah Amerika Serikat dengan memasukan bank kecil di China ke dalam daftar hitam pada Juni 2017. Selain itu, jika ada perusahaan yang ketahuan memiliki urusan atau kerjasama dengan bank tersebut maka perusahaan itu harus siap dijatuhi sanksi oleh Pemerintah Negeri Paman Sam.

“Bank Dandong bertindak sebagai saluran bagi Korea Utara untuk mengakses sistem keuangan AS dan internasional, termasuk dengan memfasilitasi jutaan dolar transaksi untuk perusahan yang terlibat dalam program senjata pemusnah masal dan rudal balistik Korea Utara,” klaim pihak Kementerian Keuangan Negeri Paman Sam ketika menjatuhkan sanksi

(Emirald Julio)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya