Sidang Majelis Umum PBB, Trump: Jika Kami Tidak Memiliki Pilihan Lain, AS Akan Hancurkan Korut

Emirald Julio, Jurnalis
Selasa 19 September 2017 22:26 WIB
Foto Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, di Sidang Majelis Umum PBB ke-72 (Foto: AP)
Share :

NEW YORK – Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, memberikan ancamannya terhadap Korea Utara jika negara itu terus melakukan pengembangan senjatanya. Ancaman itu dikeluarkan pada pidato perdananya di Sidang Majelis Umum PBB ke-72 di New York pada Selasa 19 September 2017.

Pada pidatonya itu, Trump mengingat kematian seorang warga negara AS bernama Otto Warmbier. Seperti yang diwartakan sebelumnya, Warmbier meregang nyawa setelah ia dipulangkan kembali ke Negeri Paman Sam usai ditahan oleh Pemerintah Korea Utara.

BACA JUGA:Kutuk Nuklir Korut, Sekjen PBB: Kita Tidak Boleh "Tutup Mata"

Presiden Negeri Paman Sam itu menekankan mengenai bahaya rezim Korea Utara yang tanpa henti melakukan uji coba peluncuran rudal dan nuklir. Trump menyebut bahwa seluruh dunia saat ini terancam keselamatannya akibat ancaman nuklir Korea Utara.

Ia pun tidak segan untuk mengeluarkan ancamannya jika Korea Utara masih terus melakukan tindakan provokasi. “Kami tidak memiliki pilihan lain selain menghancurkan Korea Utara sepenuhnya,” tegas Trump pada pidato perdananya di Sidang Majelis Umum PBB.

BACA JUGA: Sidang Majelis Umum PBB, Trump: Setiap Hari Dunia Dipenuhi Ancaman Baru

Trump bahkan memiliki panggilan khusus terhadap pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong-un. “Manusia Roket (panggilan Kim oleh Trump) sedan melakukan misi bunuh diri untuk dirinya sendiri dan rezimnya,” ucap Presiden AS itu.

Namun Presiden AS itu menambahkan bahwa ia berharap tidak perlu mengambil langkah ekstrem tersebut demi menghentikan tindakan provokasi Korea Utara.

Trump meminta para negara anggota PBB untuk bersama-sama mengisolasi Korea Utara hingga Pyongyang mau menghentikan perilaku bermusuhannya. Ia mengebut bahwa pengembangan senjata nuklir dan balistik Korea Utara mengancam seluruh dunia dengan “bayaran hidup manusia yang tak terpikirkan”.

Trump juga tidak lupa mengkritik negara-negara yang masih mau menjalin kerjasama dengan Korea Utara. “Merupakan hal yang biadab bahwa beberapa negara tidak hanya berdagang dengan rezim semacam itu tapi juga akan mempersenjatai, memasok, dan mendukung sebuah negara yang membahayakan dunia dengan konflik nuklir,”kata sang Presiden AS.

(Emirald Julio)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya